Ini 3 Metode Mengajar Matematika yang Bikin Siswa Cepat Paham

By: Alef Indonesia 18 Dec 2021

Matematika sering dianggap sebagai pelajaran di sekolah yang paling sulit. Anggapan tersebut akan hilang jika Anda sebagai guru menerapkan metode mengajar matematika yang tepat, yaitu metode yang menyenangkan dan juga membuat murid cepat paham. Apakah ada metode semacam itu? Tentu saja ada. Sudah banyak guru yang menggunakan metode mengajar matematika yang menyenangkan.

Mengubah Mindset tentang Pelajaran Matematika 

Sebenarnya, hal utama yang harus Anda lakukan adalah mengubah mindset bahwa matematika adalah mata pelajaran yang sulit serta menakutkan. Hal ini akan membuat siswa tertarik mempelajari matematika. Percuma Anda menerapkan metode mengajar matematika yang menyenangkan ketika siswa masih takut untuk sekedar mulai belajar matematika.

Lalu, bagaimana agar mengubah mindset tersebut? Ini sangat tergantung pada Anda sebagai guru. Selama ini, guru matematika diidentikkan sebagai guru yang ketinggalan zaman, tidak suka bercanda, dan pemarah. Stigma tersebut harus dihilangkan dulu. 

Bagaimana caranya? Mulailah dengan hal yang sederhana. Misalnya saja Anda sering mengajak siswa mengobrol di luar tentang matematika. Bisa juga dengan cara mendekati siswa secara personal untuk menanyakan dan membantu mereka yang masih belum mengerti tentang materi matematika tertentu. 

Yang pasti, buat diri Anda sebagai teman yang menyenangkan, bukan guru yang menakutkan. Tentu saja bukan berarti Anda harus menjadi teman mereka sehingga mereka tidak memberikan hormat sama sekali. Tetap harus ada jarak yang proporsional antara murid dengan guru. Namun, jangan pula Anda membuat jarak yang terlalu jauh dengan siswa-siswa. 

Sebagai seorang guru, Anda pasti bisa memahami, bukan?

3 Metode Mengajar Matematika yang Bisa Anda Pilih 

Setelah Anda tahu apa hal utama yang harus dilakukan, selanjutnya Anda bisa menerapkan salah satu dari 3 metode mengajar matematika berikut ini:

Metode Penyampaian Materi yang Lugas

Beberapa guru matematika merasa mereka harus menjelaskan panjang lebar untuk bab-bab tertentu dengan alasan bab tersebut sulit untuk dipahami siswa-siswi. Akan tetapi, tahukah Anda jika Anda terlalu bertele-tele menjelaskan, justru siswa semakin sulit untuk memahami materi yang sedang dijelaskan? Siswa awalnya sudah merasa matematika itu sulit. Ketika guru menjelaskan secara panjang lebar, siswa semakin merasa sulit untuk belajar matematika.

Akan lebih baik jika Anda menjelaskan dengan penjelasan lugas. Setelah itu, lakukan review dengan memberikan soal. Jadi, setiap sub-bab dijelaskan secara singkat lalu berikan soal dengan level yang ringan, kemudian menaikkan level kesulitan soal secara bertahap. Sebagai guru, kita juga bisa melakukan variasi metode penjelasan dengan menggunakan video-video pembelajaran yang singkat, menarik, dan mudah dipahami siswa. Hal ini juga sesuai dengan karakteristik siswa kita yang terbiasa dengan internet dan teknologi

Metode Questioning 

Sesekali letakkan alat tulis yang sering Anda gunakan untuk menuliskan angka-angka di papan tulis. Ganti dengan memberikan pertanyaan kepada siswa-siswi. Misalnya saja Anda mengajukan pertanyaan “Mengapa langkah yang kita ambil seperti ini?” Pertanyaan ini membuat siswa-siswa menjawab alur yang harus dilakukan untuk menjawab sebuah soal matematika. Dari pertanyaan ini juga Anda tahu bagaimana pola pikir siswa ketika menghadapi sebuah pertanyaan matematika. 

Pemberian soal juga tidak terbatas hanya dari buku paket, LKS, atau lembar foto copy-an yang dibagikan. Kita dapat mengemas soal-soal dalam bentuk yang lebih menarik bagi siswa, misalnya dengan melakukan permainan online yang bisa diakses melalui HP atau komputer siswa. Pemberian soal melalui permainan dapat membuat siswa lebih tertarik untuk mencoba mengerjakannya, apalagi jika dalam permainan itu siswa dapat bertanding melawan siswa lainnya.

Untuk memahami matematika ini tidak hanya tentang apakah siswa bisa mengerjakan soal atau tidak. Penting juga untuk Anda ketahui bagaimana cara pandang atau cara berpikir siswa ketika menghadapi sebuah soal.

Metode GASING (Gampang, Asyik, Menyenangkan)

Penting sekali untuk memberikan soal yang inovatif dan interaktif untuk siswa. Tujuannya agar siswa terbiasa mengerjakan soal. Diharapkan juga siswa lebih cepat menyelesaikan soal matematika.

Untuk pertama kali sebaiknya Anda tidak membuat soal yang berbeda-beda. Buat model soalnya sama hanya angkanya saja yang dimodifikasi. Tujuannya agar siswa paham cara menyelesaikan soal tersebut, sehingga termotivasi dan menganggap matematika itu mudah. Setelah siswa menguasai 1 jenis masalah, Anda bisa menambahkan jenis soal dan permasalahan lain yang harus diselesaikan siswa.

Agar siswa semakin semangat belajar matematika di sekolah maupun di rumah dan Anda juga tidak kehabisan soal, Anda bisa mengajak murid Anda untuk menggunakan platform Alef dari Alef Education. Ini merupakan platform yang didesain untuk memudahkan guru dan juga siswa dengan metode GASING. Metode GASING ini merupakan metode pembelajaran matematika dengan langkah-langkah yang disusun sedemikian rupa, sehingga penguasaan materi siswa dibangun dari pemahaman materi sebelumnya secara gampang, asyik dan menyenangkan.

Di platform Alef, materi pelajaran matematika dikemas sangat menarik, pasalnya, materi dijelaskan dengan menggunakan video animasi. Ini membuat siswa, khususnya siswa kelas 7 MTs/SMP lebih tertarik untuk belajar setelah menyimak penjelasan melalui video, setelah itu siswa juga diarahkan untuk mengerjakan soal-soal sesuai dengan level kesulitan tertentu. Anda sebagai guru hanya perlu mendampingi dan menambahkan penjelasan kepada siswa dan tidak perlu membuat materi lagi. 

Dengan platform Alef ini, Anda bisa mengajar matematika dengan lebih menyenangkan, entah itu mengajar secara online (daring) atau offline (luring) maupun campuran. Jangan lupa untuk mencoba langsung ke idn.alefed.com dan bagi Anda yang belum punya kode akses, silakan langsung ke alef.co.id lalu klik “Minta Kode Akses” sekarang juga.

Itulah 3 metode mengajar matematika yang bisa Anda terapkan. Anda bisa menerapkan secara bergantian. Tujuannya agar siswa Anda tidak jenuh. Selain itu, Anda juga bisa mencoba mana metode yang tepat untuk digunakan di kelas yang Anda ajar. Karena setiap siswa memiliki cara belajar yang berbeda, Anda perlu memilihkan cara yang terbaik bagi mereka dalam belajar matematika.

Bagikan artikel ini

BACA ARTIKEL LAINNYA

Tips Cara Mengajar Himpunan yang Mudah dan Menyenangkan

Mengenali Apa Itu Learning Loss dan Resiko yang Ditimbulkan

Yuk Kenalkan Soal AKM SMP Numerasi untuk Siswa Kelas 7

Ini Dia Materi Matematika Kelas 7 MTs Sesuai dengan K13