8 Tips Mengajar Murid Selama Belajar di Rumah Secara Daring
Pandemi Covid-19 belum sepenuhnya usai. Beberapa sekolah masih ada yang menggunakan metode pembelajaran secara daring atau online dari rumah. Sebagai pendidik dan penyelenggara pendidikan, tantangan yang harus dihadapi adalah bagaimana membuat pembelajaran daring terasa lebih efektif dan menyenangkan untuk para peserta didik.
Nah, berikut ini ada 8 tips mengajar secara daring agar lebih efisien dan menyenangkan.
Bahan ajar yang digunakan pada saat pembelajaran daring tentunya akan sangat berbeda dengan bahan ajar yang digunakan pada saat pembelajaran tatap muka. Hal ini karena pembelajaran secara daring memberikan tantangan berbeda dalam menarik perhatian peserta didik agar dapat fokus terhadap pembelajaran karena tidak berada pada satu ruangan yang sama. Ada banyak hal yang dapat mengalihkan perhatian peserta didik dan membuat peserta didik mudah lelah dan bosan karenanya. Seorang pendidik tentunya harus menyiapkan bahan ajar sebelum mengajar minimal H-1 sebelum pertemuan. Hal ini dilakukan untuk tercapainya tujuan pembelajaran secara sistematis dan optimal.
Selain bahan ajar, hal-hal teknis juga harus dipersiapkan dengan matang sebelum kelas dimulai. Misalnya perangkat (laptop, microphone, dll) dan juga berbagai alat penunjang lainnya. Pemilihan tempat pun harus dipersiapkan agar pendidik merasa nyaman saat proses mengajar berlangsung.
Tak lupa siapkan sumber internet utama dan cadangan untuk mengantisipasi hal-hal yang berkaitan dengan jaringan. Selain hal di atas, pendidik juga bisa melakukan simulasi pembelajaran terlebih dahulu untuk membantu mendeteksi kendala yang mungkin muncul sehingga bisa diantisipasi dari awal.
Manajemen waktu yang tepat juga sangat menentukan tercapainya tujuannya pembelajaran, baik pembelajaran di rumah atau daring maupun pembelajaran tatap muka atau luring. Para peserta didik perlu diberi arahan untuk bisa mengatur waktu mereka sesuai jadwal sehingga dapat mengikuti jadwal kelas, dan beraktivitas di waktu yang telah ditentukan. Tidak lupa untuk meningkatkan disiplin, para peserta didik akan diberikan tanggung jawab mengerjakan tugas, baik tugas sekolah atau tugas membantu pekerjaan rumah dan menyelesaikannya dengan tepat waktu.
Interaksi guru dan peserta didik merupakan kunci kesuksesan dalam pembelajaran. Dalam pembelajaran tatap muka saja peserta didik akan merasa bosan jika hanya duduk diam dan mendengarkan materi. Tantangan seperti itu akan semakin besar mengingat peserta didik belajar di rumah dan guru tidak dapat mengawasi kegiatan peserta didik secara langsung. Lalu apa yang harus dilakukan?
Solusinya adalah dengan cara memperbanyak keterlibatan peserta didik selama pembelajaran. Misalnya guru bisa lebih banyak membuat sesi diskusi dan memancing peserta didik untuk bertanya dan mengutarakan pendapat. Interaksi semacam ini tentunya akan meningkatkan fokus dan kemampuan peserta didik dalam memahami materi.
Mengajar baik secara online maupun offline mengharuskan guru untuk memperhatikan cara mengajar yang baik dan benar. Pembelajaran yang serius sepanjang waktu dapat menurunkan fokus peserta didik dan membuat pembelajaran terasa sulit. Sebagai guru, akan lebih baik jika kita mengetahui cara mengajar yang gampang, asyik dan menyenangkan atau disebut metode GASING. Kunci cara mengajar ini adalah proses langkah demi langkah sehingga pemahaman materi yang diajar dibangun dari pemahaman materi sebelumnya. Penggunaan metode ini bisa dipakai untuk mencegah peserta didik mengalami kebosanan dan kesulitan dalam pembelajaran.
Pada 30 menit pertama, guru menjelaskan materi diselingi dengan beberapa contoh soal yang gampang dipahami, setelah itu guru bisa membuat sebuah interaksi santai seperti membuat tebak-tebakan atau kuis yang jenaka agar perhatian peserta didik bisa terfokus kembali. Setelah peserta didik terfokus pada guru, barulah pembelajaran bisa dilanjutkan. Hal seperti itu bisa terus digunakan jika guru sudah merasa peserta didik mulai jenuh dan bosan.
Evaluasi pembelajaran sangat penting dilaksanakan untuk melihat seberapa paham peserta didik terhadap materi yang sudah diberikan. Pada saat pembelajaran tatap muka, evaluasi pembelajaran bisa dilakukan dengan cara bertanya secara acak kepada murid atau mengadakan mengisi angket.
Akan tetapi, cara seperti itu pastinya akan sangat membosankan jika dilakukan pada pembelajaran di rumah. Gunakan kuis interaktif agar peserta didik tidak merasa tegang pada saat evaluasi pembelajaran dilaksanakan. Contoh kuis interaktif yang bisa dilakukan adalah dengan cara menebak gambar seorang ilmuan yang berkaitan dengan materi yang sedang diajarkan atau dengan permainan edukasi cepat tepat yang terdapat dalam fitur in-class game di Platform Alef jika sekolah Anda sudah memiliki akses ke platform ini.
Setelah pembelajaran berakhir dan evaluasi pembelajaran dilaksanakan, berikanlah penghargaan kepada peserta didik. Penghargaan secara umum tidak harus berupa tepukan psikologis, dengan memberikan senyuman atau mengacungkan ibu jari serta kata-kata motivasi dan pujian juga merupakan sebuah penghargaan tersendiri untuk peserta didik.
Selain memberikan penghargaan secara umum, berikan juga reward secara khusus kepada murid yang menjawab kuis maupun menunjukan sikap baik pada saat pembelajaran berlangsung seperti memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengerjakan hal lain jika berhasil menyelesaikan sesuatu lebih dulu. Hal itu bertujuan untuk membuat minat dan kepercayaan peserta didik dalam pembelajaran meningkat.
Peralihan metode belajar dari offline ke online kemudian campuran dan kembali lagi ke offline ke tentu menjadi tantangan tersendiri bagi pengajar. Menjawab tantangan ini, Platform Alef dari Alef Education hadir menjadi platform belajar online yang cocok digunakan oleh peserta didik.
Di platform ini, banyak tersedia video penjelasan pelajaran, soal-soal dan game matematika interaktif yang bisa dimainkan oleh peserta didik sehingga mereka semakin tertarik dengan pelajaran matematika dimanapun dan kapanpun. Pastikan Anda memiliki kode akses di Platform Alef atau hubungi Alef Success Coach wilayah Anda untuk memandu Anda.
Itulah 8 tips yang bisa dijadikan referensi dalam pembelajaran di rumah secara daring agar peserta didik lebih tertarik mempelajari materi yang akan diberikan. Semoga dengan tips tersebut bisa membuat peserta didik memiliki motivasi belajar yang tinggi agar proses dan tujuan pembelajaran bisa tercapai.
Situs Penyedia Materi Video Pelajaran Matematika Kelas 7
Cara Mudah Mendapat Bahan Ajar Matematika Kelas 7 di Platform Alef
Cara Mengajar Matematika agar Tidak Terjadi Learning Loss